Monday 13 July 2015

Tips Perawatan Wajah di Gunung

Menjaga penampilan tidak hanya di rumah atau saat mau bepergian saja, tapi juga patut diperhatikan ketika mendaki gunung. Yah meskipun mendaki itu identik dengan alam dan kotor-kotoran, tapi patut kiranya kita menjaga penampilan agar lebih enak dipandang. Seorang yang kumel, pakaian yang awut-awutan, rambut gimbal, bau dan jarang mandi. Hal itulah yang selama ini menjadi citra seorang penggiat alam. 
Mendaki memanglah tidak untuk bergaya-gayaan, tapi tidak salah juga jika kita menjaga penampilan dan kebersihan diri. Asalkan semua itu tidak berlebih-lebihan dan sesuai dengan keadaan dan dimana kita berada. Bedakan antara pergi main dengan mendaki gunung.



Hal yang sering dirasakan sewaktu atau sesudah mendaki gunung salah satunya adalah kulit kering dan mengelupas. Berikut ini adalah sedikit tips untuk merawat wajah sewaktu atau sesudah mendaki gunung :


Basuh Muka Dengan Air Hangat

Saat kita mendaki gunung sulit kemungkinan kita untuk bisa mandi, yah paling tidak kita hanya bisa mencuci muka atau gosok gigi saja, mengingat kita harus menghemat air. 
Jika kita akan mencuci muka, sebaiknya kita menghangatkannya terlebih dahulu. Hal ini bertujuan untuk menjaga agar kulit kita tidak terlalu kaget dengan suhu air yang sangat rendah namun akhirnya justru menjadikan muka panas. Dengan air hangat suhu yang diterima kulit wajah akan lebih stabil.



Hindari Make Up Berlebihan


Setelah mencuci muka kita dengan air hangat, gunakanlah pelembab atau sunblock. Hindari penggunaan alas bedak atau peralatan make up lainnya. Hal itu hanya akan membuat pori-pori kulit tertutup dan akan membuat kulit menjadi iritasi.


Jangan Terlalu Sering Menyentuh Wajah

Saat mendaki tentu kita akan mengeluarkan banyak sekali keringat. Usahakan kita tidak mengelapnya langsung menggunakan tangan. 
Hal ini untuk menghindari tumpukan kuman di wajah karena mengingat tangan kita yang kotor dan banyak kuman. Gunakanlah tissue untuk membersihkan kulit wajah.


Setelah Mendaki Jangan Basuh Dengan Air Dingin


Kulit membutuhkan waktu untuk beradaptasi pada perubahan suhu. Untuk itu setelah kita mendaki gunung hindari langsung mencuci muka dengan air dingin. Kompreslah wajah dengan air hangat dan handuk yang bersih. Ini akan memberikan sensasi nyaman di kulit dan membuatnya terasa lebih dingin sesudahnya.

Hindari juga penggunaan facial foam yang mengandung banyak bahan kimia. Jadi cukup bersihkan dengan handuk yang dibasahi air hangat saja.


Gunakan Baby Cream


Setelah kita mengompres kulit dengan air hangat, kulit wajah kita masih merasa sedikit panas. Untuk mengurangi rasa panas dan kemungkinan pengelupasan kulit, oleskanlah sedikit baby cream.

Penggunaan baby cream dimaksudkan karena baby cream dibuat untuk kulit bayi yang masih sensitif, tentu juga bahan yang digunakan tidak seperti kosmetik orang dewasa. Untuk itu lebih aman menggunakan baby cream.


Lakukan Facial


Setelah kulit benar-benar kembali normal, kita bisa melakukan facial, tapi mintalah agar tidak terlalu over dalam melakukan facial.
Facial bertujuan untuk menyegarkan dan membersihkan kembali kulit wajah dari kotoran yang menempel dan tertimbun.


Nah berikut adalah beberapa tips yang saya kutip dari beberapa sumber, semoga bisa bermanfaat buat Anda para penggiat alam. Perlu diingat tips diatas bukanlah jaminan bahwa kulit akan terhindar dari yang namanya kering atau mengelupas, tapi setidaknya bisa mengurangi. 
Yang perlu ditekankan dari hal ini juga adalah bahwa kita mendaki gunung untuk menyatu dengan alam, dan di alam kita didik untuk menjadi seorang yang sederhana dan mampu hidup dari keterbatasan. Jadi seharusnya kita bisa membedakan antara pergi bersenang-senang dengan mendaki gunung.  

Bagikan

Jangan lewatkan

Tips Perawatan Wajah di Gunung
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.